Isu Dukungan MSG, ULMWP Tipu Masyarakat Papua

2_TipuBerbagai berita yang menyatakan bahwa negara-negara anggota Melanesian Spearhead Group (MSG) yang mendukung pengajuan aplikasi keanggotaan kepada MSG oleh kelompok The United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) ternyata hanyalah isapan jempol belaka dan merupakan pembohongan publik terhadap masyarakat Papua. Faktanya adalah tidak ada negara anggota MSG yang mendukung ULMWP mengajukan aplikasi keanggotaan pada MSG. Fakta tersebut ternyata telah direkayasa oleh kelompok ULMWP dengan tujuan untuk menarik simpati masyarakat Papua.

Beberapa waktu lalu, Voreqe Bainimarama (Perdana Menteri Fiji) dalam keterangan persnya yang dilansir FBC News menyatakan bahwa, Pemerintahan Fiji sangat menyambut baik rencana Indonesia untuk menjadi anggota asosiasi MSG. Bainimarama menegaskan bahwa, dengan jumlah penduduk Ras Melanesia yang cukup banyak, maka menjadi masuk akal dengan Indonesia bergabung menjadi anggota asosiasi MSG.

Bainimarama juga menegaskan bahwa Fiji tidak akan pernah mencampuri urusan kedaulatan Indonesia. Papua merupakan bagian yang integral dan tidak terpisahkan dengan Republik Indonesia, sehingga Indonesia memiliki kedaulatan dan hak penuh untuk menyelesaikan sendiri atas permasalahan yang terjadi di Papua. Berbagai aksi solidaritas bagi Papua yang datang dari manapun tidak dapat mengesampingkan kedaulatan negara lain. Tidak ada alasan bagi Fiji maupun pihak asing lainnya untuk mencampuri urusan kedaulatan suatu negara, khususnya Indonesia.

Sementara itu, Peter O’Neill (Perdana Menteri Papua New Guinea) memiliki pendapat yang sama dengan Perdana Menteri Fiji. PNG mendukung secara penuh rencana Indonesia untuk bergabung dengan organisasi MSG. PNG juga akan memperjuangkan dalam forum-forum resmi MSG agar Indonesia dapat bergabung sebagai anggota asosiasi negara-negara Pasifik tersebut. Selain itu, dengan bergabungnya Indonesia sebagai anggota asosiasi MSG nantinya, masyarakat Indonesia keturunan Melanesia yang tersebar di Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat dan Nusa Tenggara Timur akan dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan budaya Melanesia yang diselenggarakan oleh MSG.

Pada kesempatan yang berbeda, PM Fiji dan PM Papua New Guinea juga sepakat bahwa aplikasi keanggotaan MSG yang diajukan oleh kelompok ULMWP bukan merupakan representasi sebuah negara, mengingat anggota dari MSG berada pada level negara sedangkan kelompok ULMWP hanyalah sebuah perkumpulan yang berada di dalam suatu negara, sehingga aplikasi yang diajukan tidak akan pernah mendapatkan persetujuan dari MSG. Pemerintahan tertinggi di Indonesia adalah satu-satunya pihak yang memiliki otoritas penuh untuk memutuskan bergabung dengan organisasi kenegaraan yang dipilihnya.

Selain itu, kedua Perdana Menteri juga menegaskan bahwa, ULMWP merupakan perkumpulan individu-individu yang sarat dengan kepentingan yang bertujuan untuk membuat kekacauan dengan motif ekonomi. Apabila aplikasi yang diajukan oleh ULMWP mendapatkan persetujuan dari MSG, maka tidak menutup kemungkinan pula bagi ULMWP untuk membuat kekacauan pada organisasi MSG dengan tujuan untuk memenuhi motif ekonomi pribadi kelompok dan para simpatisannya.

Dengan adanya pernyataan dari Perdana Menteri Fiji dan Perdana Menteri Papua New Guinea tersebut, maka secara otomatis telah menggugurkan berbagai isu-isu bahwa perjuangan bagi Papua mendapatkan dukungan banyak pihak yang dihembuskan oleh kelompok ULMWP berikut seluruh simpatisannya. Kini masyarakat Papua harus menelan pil pahit dan menyesali telah memberikan kepercayaan kepada kelompok ULMWP dan kelompok-kelompok lainnya yang ada di Papua. Kemerdekaan yang dijanjikan oleh kelompok ULMWP dan para simpatisannya hanyalah semu belaka.

Kini saatnya bagi seluruh masyarakat Papua untuk bangkit dari rasa penyesalan yang mendalam atas harapan palsu yang dijanjikan oleh pihak-pihak yang tidak menginginkan rakyat Papua untuk mendapatkan kesejahteraan. Bekerja dan mendukung berbagai program pemerintah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan tanpa menghiraukan provokasi yang akan muncul merupakan pilihan terbaik untuk ditempuh seluruh masyarakat Papua. Semoga Papua senantiasa damai dalam bingkai NKRI.

Leave a comment